-->

DEFINISI PRODUKSI MASAL, PERAN TEKNOLOGI PRODUK MASSAL


DEFINISI PRODUKSI MASAL
Produksi masal adalah istilah yang digunakan untuk sebuah kegiatan memproduksi barang terstandarisasi dalam jumlah sangat banyak dan untuk waktu yang berkelanjutan (terus menerus). Proses produksi dilakukan secara berulang dan dibagi menjadi beberapa segmen sehingga waktu pengerjaan menjadi lebih cepat.



KARAKTERISTIK PRODUKSI MASAL
1.  Jumlah Produksi Sangat Banyak; Barang yang diproduksi untuk skala produk masal mencapai ribuan unit hingga jutaan unit dalam satu hari kerja. Banyaknya barang ini tergantung dari pemakaian di masyarakat. Semakin banyak barang digunakan oleh masyarakat, maka barang akan diproduksi semakin banyak. Sebagai contoh produksi AC tipe split lebih banyak dibandingkan dengan AC tipe stand floor. Hal ini dikarenakan AC tipe split lebih banyak digunakan di masyarakat.
2.  Produk Terstandar; Produk yang dibuat secara masal akan menghasilkan barang yang identik (tidak bervariasi). Hal ini bisa dibuktikan dengan membandingkan produk tipe yang sama dari beberapa daerah, pasti mempunyai kesamaan. Barang diproduksi dengan cara yang sudah distandarisasi sehingga menghasilkan barang yang sama.
3.  Mengalami Urutan Pengerjaan; Proses kegiatan memproduksi barang secara masal mempunyai urutan kerja pada setiap sektornya. Sebagai contoh pada perakitan Air Conditioner Split System, ada sektor yang tugasnya hanya mengerjakan pemipaan indoor, pemipaan outdoor, kelistrikan, atau hanya mengerjakan body saja. Tetapi semua itu saling terkait antara satu dengan yang lainnya.
4.  Pekerjaan Yang Berulang Menggunakan Mesin; Produksi masal suatu barang tidak akan lepas dari bantuan mesin, baik itu mesin dengan teknologi terbaru ataupun mesin yang masih menggunakan teknologi lama tetapi tetap mempunyai tujuan yang sama. Dengan menggunakan bantuan mesin maka ongkos produksi akan lebih murah dan pengerjaan akan lebih cepat. Semakin tinggi teknologi yang digunakan, maka campur tangan manusia akan semakin sedikit.
5.  Supervisi Sangat Minim; Dengan bantuan teknologi maka pengerjaan pada setiap sektor akan semakin mudah sehingga proses supervisi akan semakin minim dilakukan. Supervisi hanya dilakukan jika terdapat kendala pada alur produksi yang membutuhkan penanganan yang cepat dan tepat agar proses produksi tetap berjalan normal.


KEUNTUNGAN PRODUKSI MASAL
Keuntungan yang didapatkan dari produksi barang secara masal antara lain:
a.   Meningkatkan produktifitas
b.  Menurunkan biaya produksi
c.   Waktu yang dibutuhkan lebih singkat
d.  Barang yang dihasilkan seragam

KERUGIAN PRODUKSI MASAL
Selain terdapat keuntungan dari produksi masal, di sisi lain terdapat kerugian antara lain:
a.   Modal yang sangat besar
b.  Jika ada ketidak sesuaian produk, perlu merombak infastuktur
c.   Lapangan pekerjaan menurun
d.  Jika ada satu sektor yang tidak bekerja, akan mempengaruhi sektor lain

PERAN TEKNOLOGI
Penggunaan tekonologi dalam produksi barang secara masal memberikan keuntungan yang besar bagi perusahaan atau produsen. Semakin canggih teknologi yang dipergunakan untuk memproduksi barang, akan semakin besar keuntungan yang didapatkan. Penggunaan teknologi robotik dan juga kecerdasan buatan (artificial intelligent) sangat mengurangi campur tangan manusia dalam proses produksi. Terjadinya kesalahan manusia (human error) dapat diminimalisir dengan menggunakan mesin yang terprogram.


Proses pengelasan pemipaan AC, pembuatan jalur PCB modul, penyolderan komponen juga dapat dilakukan dengan menggunakan teknologi robot. Hasil yang didapatkan juga lebih rapi dan kuat. Pengecatan body juga dilakukan menggunakan mesin sehingga mengurangi butiran cat terhirup oleh manusia.

Tingkat kecanggihan teknologi yang dipergunakan juga akan mengurangi tingkat kesalahan yang terjadi. Penggunaan mesin pada proses produksi juga akan sangat membantu pada saat proses yang membahayakan manusia. Proses produksi pada lingkungan dengan tingkat radiasi tinggi atau penggunaan bahan kimia yang berbahaya. Pada keadaan ini sangat dibutuhkan campur tangan teknologi untuk mengurangi dampak bahaya yang ditumbulkan.


Pada saat ini sudah masuk ke Revolusi Industri 4.0 dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi, mesin produksi dapat dikontrol untuk proses produksi, pelaporan, dan pengawasan dilakukan melalui jarak jauh secara on line melalui internet. Revolusi Industri 4.0 memaksa diri kita untuk terus belajar agar tidak tertinggal oleh kemajuan zaman.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel