PENGENALAN SOLDER

Solder adalah, fungsi, cara, kerja, ciri,  komponen, alat, elektronika, pemanas, macam, jenis, tipe, mata, listrik, daya, bentuk, timah, pasta, penghisap.

Kata solder berasal dari bahasa Inggris yang berarti pekerjaan menyambung benda logam. Dalam bahasa Indonesia disebut mematri. Pekerjaan menyolder sama fungsinya dengan mengelas, perbedaannya menyolder untuk pekerjaan logam tipis dan lunak sedangkan mengelas untuk pekerjaan logam tebal dan keras.

Jadi kegunaan solder adalah mematri atau menyambungkan antar logam apakah itu berupa kawat atau lempengan logam menggunakan timah sebagai perekat atau penyambungnya melalui proses pemanasan.

Solder banyak digunakan oleh

-       Industri perakitan peralatan elektronika

-       Montir atau tukang service peralatan listrik dan elektronika

-       Tukang reparasi radiator

-       Tukang kaleng

Macam-macam solder

Solder terdapat beberapa macam. Pada saat ini akan kita bahas macam solder berdasar sistem pemanasan, bentuk mata solder, dan bentuk fisik solder.

Sistem pemanasan mata solder

Berdasarkan pemanasan mata solder, solder dibedakan menjadi dua macam yaitu solder api dan solder listrik

Solder api

Solder api menggunakan api sebagai pemanas mata solder. Walaupun pada saat ini sudah tidak sesuai lagi dengan jamannya, tetapi sudah menjadi sejarah jika terdapat solder dengan pemanasan api.

Solder listrik

Solder listrik menggunakan daya listrik sebagai pemanas mata solder. Solder listrik dipergunakan hampir semua teknisi elektronika karena penggunaannya sangat praktis.

Daya listrik solder dinyatakan dalam watt adalah menentukan panas yang dihasilkan. Solder listrik tersedia mulai dari puluhan watt hingga ratusan watt (25 W, 40 W,60 W, 100 W, 300 W, dst). untuk pekerjaan perakitan komponen elektronika biasanya menggunakan solder berdaya rendah, berkisar antara 25 watt hingga 40 watt.

Solder berdaya besar biasanya digunakan untuk pekerjaan menyambung permukaan antar dua logam yang lebar/ panjang atau menyambung sambungan kawat yang berdiameter besar.

Bentuk mata solder

Bentuk solder menentukan fungsi penggunaan solder untuk pekerjaan tertentu. Bentuk mata solder antara lain:

Solder bermata runcing

Digunakan untuk menyolder bentuk titik solderan, seperti menyolder kaki komponen elektronika pada PCB.

Solder bermata bulat runcing

Digunakan untuk menyolder bentuk titik solderan dan solderan yang melebar.

Solder bermata pipih memanjang

Digunakan untuk menyolder dua permukaan logam yang panjang/ lebar seperti mematri ember kaleng, radiator dan lain-lain.

Bentuk fisik solder

Beberapa bentuk fisik solder ditunjukka pada gambar di bawah.

Kelengkapan pekerjaan menyolder

       

Alat dan bahan yang biasa digunakan dalam pekerjaan menyolder adalah seperti pada gambar di atas.

a.   Solder listrik; Kualitas solderan sangat ditentukan oleh kualitas solder yaitu panas yang dihasilkan dan kualitas mata solder

b. Dudukan solder; Dudukan solder terbuat dari bahan logam yang berfungsi menyalurkan / membuang panas yang berlebihan bila solder tidak digunakan. Jadi menggunakan dudukan solder dapat mencegah elemen solder akibat panas yang berlebihan.

c.   Timah solder; Timah solder berfungsi sebagai bahan perekat atau menyatukan bagian yang akan disatukan. Kualitas solderan juga ditentukan oleh kualitas timah. Ciri-ciri kualitas timah yang baik untuk pekerjaan perakitan komponen elekronika adalah berupa kawat timah berpenampang kecil, mengkilat, dan berkode 60/40.

d.  Paste; Paste adalah berupa minyak damar yang berguna untuk mempercepat pelelehan timah sehingga kualitas solderan bagus.

e.   Pinset; Pinset berfungsi memegang komponen/ bagian yang disolder dan juga berfungsi membantu penyolder dari kontak langsung dari panas solder.

f.    Penghisap timah (attractor); Alat ini konstruksinya terdiri dari tabung vakum dan pegas penghisap.

g.   Tang potong; Tang potong digunakan untuk memotong kawat/ kabel dan mengupas kabel.

h.  Tang lancip; Tang lancip digunakan untuk membengkokkan kawat / kaki-kaki komponen

Semoga artikel pengenalan solder ini dapat bermanfaat.

“Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesama"

Share this post